Bondowoso | Cak Korcak – Pemerintah Kabupaten Bondowoso menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun Anggaran 2025 kepada ribuan buruh pabrik rokok di wilayah Kecamatan Tamanan dan Kecamatan Maesan, Kegiatan ini dipusatkan di PT. CV Suud, Desa Sumberkemuning, Kecamatan Tamanan, serta di PTPN I Reg 4, Desa Gambangan, Kecamatan Maesan, Rabu (20/08/25)
Penyaluran BLT ini dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Bondowoso, As’ad Yahya Syafi’i, S.E., serta jajaran Forkopimda, termasuk perwakilan dari Kodim 0822 yang diwakili oleh Danunit Intel, Letda Cke Sukiman. Turut hadir pula perwakilan Polres Bondowoso, anggota DPRD, serta Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bondowoso Hj. Anisatul Hamidah, S.Ag., S.H., M.Si., M.Kn. yang menjadi penanggung jawab kegiatan.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Bondowoso menegaskan bahwa bantuan ini diberikan untuk meningkatkan kesejahteraan buruh pabrik rokok, khususnya mereka yang terdampak pemutusan hubungan kerja (PHK), sekaligus menjaga daya beli masyarakat di tengah situasi ekonomi yang menantang. Tahun ini, Pemerintah Kabupaten Bondowoso mengalokasikan Rp13,68 miliar untuk program BLT DBHCHT yang menyasar 22.800 penerima manfaat dengan besaran Rp300.000 per bulan selama dua bulan.
Penyaluran BLT dilakukan secara langsung dan tunai, dengan nominal Rp600.000 per keluarga penerima manfaat (KPM). Pemerintah daerah memastikan bahwa bantuan ini diterima utuh oleh para buruh tanpa adanya potongan. Dalam kesempatan tersebut, jajaran Forkopimda juga melakukan pengecekan langsung terhadap pengelolaan tembakau di gudang PTPN I Reg 4 Kecamatan Maesan untuk memastikan keberlangsungan industri tembakau di Bondowoso.
Kegiatan penyaluran BLT DBHCHT yang berlangsung dengan lancar, aman, dan tertib. Sebanyak lebih dari 1.500 orang buruh menerima bantuan, termasuk 393 pekerja dari PTPN I Reg 4 Maesan. Diharapkan program ini dapat meringankan beban ekonomi para buruh dan menjadi stimulus dalam pemulihan ekonomi daerah.
Sumber : Pendim 0822
Pewarta : Red
0 Komentar